Apa Itu Percabangan dalam Bahasa Pemrograman?

Percabangan merupakan salah satu konsep penting dalam pemrograman yang memungkinkan untuk mengambil keputusan berdasarkan kondisi atau kriteria tertentu. Dalam percabangan, program dapat melakukan pemilihan antara dua atau lebih blok kode untuk dieksekusi berdasarkan evaluasi kondisi yang diberikan.

Contoh Percabangan dalam Bahasa Pemrograman

Contoh sederhana dari percabangan adalah struktur if-else. Dalam bahasa pemrograman, if digunakan untuk mengevaluasi suatu kondisi, dan jika kondisi tersebut benar (true), blok kode di dalam if akan dieksekusi. Namun, jika kondisi tersebut salah (false), blok kode di dalam else akan dieksekusi.

Berikut adalah contoh penggunaan percabangan if-else dalam bahasa pemrograman Python:

# Program untuk menentukan apakah sebuah bilangan ganjil atau genap

bilangan = int(input("Masukkan sebuah bilangan: "))

if bilangan % 2 == 0:
    print("Bilangan", bilangan, "adalah bilangan genap.")
else:
    print("Bilangan", bilangan, "adalah bilangan ganjil.")

Pada contoh di atas, program akan mengecek apakah bilangan yang dimasukkan oleh pengguna adalah bilangan genap atau ganjil. Jika sisa bagi bilangan tersebut dengan 2 adalah 0, maka bilangan tersebut genap dan pesan "Bilangan [bilangan] adalah bilangan genap." akan ditampilkan. Namun, jika sisa bagi bukan 0, maka bilangan tersebut ganjil dan pesan "Bilangan [bilangan] adalah bilangan ganjil." akan ditampilkan.

Keuntungan Percabangan dalam Pemrograman

Percabangan memungkinkan program untuk membuat keputusan secara dinamis berdasarkan kondisi yang terjadi. Dengan adanya percabangan, program dapat menangani berbagai skenario atau kasus yang berbeda dengan cara yang sesuai. Hal ini membuat program lebih fleksibel dan dapat melakukan tugas yang lebih kompleks.

Dengan demikian, penggunaan percabangan dalam bahasa pemrograman sangatlah penting untuk menghasilkan program yang lebih efektif dan efisien dalam menyelesaikan berbagai masalah.

Bagikan Artikel ini